Artikel Terkait

Tempe Is Magic Food Kisah Sukses Pengusaha Tempe Asal Indonesia di Jepang | Blognya Mba Ninda Tralala > >

Tempe Is Magic Food Kisah Sukses Pengusaha Tempe Asal Indonesia di Jepang

 

 

Jangan pernah sepelekan Makanan bernama Tempe. Mungkin saja kalau kita melihat nasib mereka para pengusaha tempe di Indonesia apalagi yang di desa-desa, kehidupan pengusaha tempe hanyalah orang-orang biasa dan sederhana.


Gambar: Kompas.com

Saya kutip dari kompas.com 


Tempe, makanan rakyat khas Indonesia ini ternyata sudah menembus dunia. Cita rasanya yang sederhana membuat warga dunia jatuh cinta. Pencinta tempe di luar negeri bahkan menjulukinya sebagai ”magic food”, makanan ajaib!

Tempe ternyata jauh dari kata ndeso. Bahkan, pencintanya rela memproduksi sendiri di negeri-negeri yang jauh.

Sosok bernama Rustono, kelahiran Grobogan, Jawa Tengah, sudah 16 tahun terakhir ini tinggal di Jepang. Sang istri bernama Tsuruko Kuzumoto. Ia memiliki dua putri yang sangat cantik, Noemi Kuzumoto yang terbesar dan Remina Kuzumoto adiknya berusia 13 tahun, beda dua tahun dengan kakaknya. Ia punya keluarga bahagia, sukses di bidang tempe, dan sudah menjualnya ke 490 tempat di Jepang dari Hokkaido sampai ke Okinawa. Tampaknya Rustono masih "lapar" untuk belajar ke seluruh negara di dunia, tidak hanya di Jepang

Kini Rustono sudah menjual tempenya sampai ke Korea, Meksiko, Hungaria, Perancis, dan Polandia. Masih banyak negara lain lagi yang ingin ditembusnya. Bahkan dua negara Meksiko dan Perancis menjadi poros luar negerinya sehingga dua wanita yang mewakili negara-negara tersebut sempat training di pabrik tempenya di Jepang.

Rustono memang baru membeli tanah 4.000 meter persegi dekat rumahnya dengan harga 6 juta yen. Lalu ketika menanyakan kepada kontraktor berapa biaya membangun pabrik, wah, luar biasa kaget dia, mencapai 40 juta yen.

Keramahan Rustono dan keberhasilan tempe Indonesianya membuat media Jepang meliputnya. Liputan tersebut kebetulan dibaca tetangga dekat rumahnya yang berusia 80 tahunan dan memiliki pabrik yang sudah tak jalan lagi.

Orang tua itu menjual kerangka pabriknya untuk pabrik Rustono dengan harga hanya 50.000 yen karena dia bersimpati sekali kepada Rustono. Sementara pabrik dan kerangkanya memang sudah tak berguna lagi baginya.

Saat Tribunnews.com berkunjung, situasinya memang masih dalam pembongkaran kerangka pabrik besar itu, mungkin sekitar 18 meter X 6 meter luasnya. Rustono dengan bahagia melihat dan menatap masa depannya, memiliki pabrik sendiri, bahkan mengoperasikannya sebagai bos pabrik itu, yang akan memasok tempe Indonesia tidak hanya di Jepang tetapi juga ke berbagai negara di dunia.

Di Eropa, tempe produksinya dijual sekitar 1,7 euro sedangkan di Jepang dijual satu tempe dengan harga 250 yen sebungkus, seukuran tempe yang biasa kita lihat di Indonesia. (Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo, dari Tokyo Jepang)


Semoga Bermanfaat Dan Menjadi Inspirasi Kisah Sukses Bapak Rustono Pengusaha Tempe, Bahwasannya "Keberhasilan Tidak Dimulai Dari Hal Yang Mudah, Banyak Proses Yang Harus Dilalui, Jangan Menyerah Ujarnya"


0 Response to "Tempe Is Magic Food Kisah Sukses Pengusaha Tempe Asal Indonesia di Jepang "

Post a Comment